Wednesday, January 4, 2012

#MUMPUNG MASIH MUDA#

Sebab di mata-Mu seribu tahun sama seperti hari kemarin, apabila berlalu, atau seperti suatu giliran jaga di waktu malam (Mazmur 90:4)
 
 
Andai seseorang bertanya, "Kapan Anda akan mati?", apa jawaban
Anda? Ini pertanyaan yg sulit. Banyak orang meninggal di usia tua,
tetapi tdk sedikit juga yg meninggal di usia muda, bahkan
kanak-kanak. Kematian memang bisa menjemput manusia kapan saja,
sesuai waktu Tuhan. Walaupun demikian, ternyata ada banyak orang
yg tidak mau berpikir mengenai kematian. Hal-hal yg berbau
kematian kerap dibuang jauh-jauh dari pikiran. Dianggap tabu utk
dibicarakan. Ini memang ironi. Akibatnya, sebagian dari kita
kemudian tdk berpikir: "Bagaimana saya mempersiapkan kematian?",
"Mau ke mana saya setelah mati?" Sebaliknya, lebih kerap berpikir:
"Selagi masih muda, nikmatilah hidup", "Apa lagi yg harus saya capai di hidup ini?"




Kita perlu belajar dari Musa. Berapakah usia Musa saat meninggal? Ia
berusia 120 tahun (Ulangan 34:7) cukup panjang. Akan tetapi, apa
yg ia katakan mengenai hidup? Hidup itu singkat, seperti rumput
yg tumbuh pada waktu pagi & layu pada waktu petang (ayat 5-6).
Oleh sebab itu, Musa memohon hikmat Tuhan agar mampu menghitung
hari. Artinya, ia sangat menyadari bahwa hidup itu singkat. Karena
itu, ia minta dimampukan utk mengisi hidupnya secara bijaksana.


Kita memang tdk akan tahu kapan hidup kita akan berakhir. Namun,
selagi masih ada kesempatan, gunakanlah waktu dgn bijaksana. Apa
yg paling bijaksana bagi kita? Pertama, memastikan keselamatan
kita. Kedua, mengambil keputusan utk percaya kepada Tuhan. Ketiga,
mengisi hidup dgn hal-hal yg berkenan di mata Tuhan serta memasyhurkan nama-Nya --RY

WAKTU BEGITU CEPAT BERLALU AMBILLAH KEPUTUSAN YG TEPAT SEBELUM MENYESAL

No comments:

Post a Comment